AremaFC resmi memperkenalkan jersey baru mereka untuk tampil di Liga 1 2022-2023.; Jersey pemain Arema FC ada tiga warna yakni, biru (kandang), putih (tandang), dan merah (ketiga).; Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana atau yang akrab disapa Juragan 99 menjeleskan soal makna serta folosofi jersey musim 2022-2023.; Arema FC secara resmi telah memperkenalkan jersey baru yang akan Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. MAKNA SUKSES Setiap manusia pasti ingin sukses. Ada yang ingin memperoleh kesuksesan dari usahanya, ada juga sukses dengan karirnya, atau bahkan suskes dalam membina rumah tangganya. Namun, masih banyak dari kita yang belum tahu betul makna dari sebuah kesuksesan. Bahkan sebagian besar orang selalu mengkaitkan kesuksesan hidup dengan keberhasilan secara finansial. Lalu, apa sih makna dari kata sukses itu sendiri? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, sukses berarti berhasil; beruntung. Sementara menurut ensiklopedia bebas Wikipedia, sukses didefinisikan sebagai suatu kehormatan atau prestise yang dikaitkan dengan pencapaian suatu kedudukan seseorang dalam status apakah kata berhasil atau beruntung sudah cukup memuaskan anda akan makna dari kata sukses itu sendiri? Jika arti dari kata sukses hanya sekedar berhasil atau beruntung dari sisi finansial, maka boleh jadi hanya sedikit sekali orang yang sukses di muka bumi ini. Semua orang lalu akan berpendapat bahwa hanya orang-orang seperti Bill Gates lah orang yang sukses. Dan jika melihat sukses dari segi karir, maka hanya orang-orang yang bisa menduduki jabatan presiden, menteri atau pejabat tinggi negara lainnya lah yang telah mencapai ternyata makna sukses jauh lebih luas dari ulasan yang diuraikan di atas. Setelah merenung dan memperhatikan serta bertanya-tanya kepada banyak pihak, akhirnya penulis berkesimpulan bahwa seseorang dikatakan telah sukses jika orang tersebut telah memberikan manfaat kepada dirinya sekaligus kepada orang lain atau lingkungannya. Terlepas dari masalah bahwa orang tersebut berhasil atau tidak, baik dari segi finansial, karir dan sebagainya. Terlepas pula dari masalah bahwa orang tersebut menjadi kaya atau tetap miskin, atau berhasil menjadi pejabat tinggi maupun tetap menjadi pegawai rendahan. Pokoknya selama orang tersebut telah memberikan manfaat bagi lingkungan dan dirinya, maka tidak ada kata lain kecuali dikatakan bahwa orang tersebut telah sukses. Untuk memperkuat hipotesa di atas, ada baiknya diberikan dua ulasan contoh dalam kehidupan yang mudah-mudahan dapat memperkuat argumen di Kasus Pertama Di sebuah desa terpencil hiduplah sebuah keluarga yang terdiri dari seorang janda tua beserta seorang anaknya yang sulung. Anak kedua, ke tiga dan ke empat telah hidup berhasil di kota besar. Si sulung hanya berprofesi sebagai petani meneruskan jejak ayahnya yang telah lebih dahulu menghadap Sang Pencipta di kala si sulung dan adik-adiknya masih kecil. Sementara ibunya sudah tidak sanggup lagi bekerja di sawah. Suatu ketika ada perbincangan antara janda tua tersebut dengan salah seorang pemuka desa. Berikut potongan dari isi perbincangannya Pemuka Desa Ibu, kenapa kok anak sulung ibu hanya bekerja sebagai petani, sementara adik-adiknya telah sukses di kota menjadi dokter, insinyur dan pejabattinggi di ibu kota? Apakah ibu tidak kasihan melihat si sulung yang tidak sukses seperti adik-adiknya?Janda TuaOh, tentu tidak. Bagi saya si sulung adalah anak saya yang paling sukses. Karena berkat jasa dia lah, anak-anak saya yang sekarang hidup di kota besar telah berhasil. Si sulung lah yang telah membiayai sekolah adik-adiknya hingga lulus manjadi sarjana dan dapat hidup Kasus Kedua Suatu ketika ada sebuah pesawat melintas di atas samudra yang luas. Karena cuaca sedang tidak bersahabat, sehingga menyebabkan pesawat tersebut lepas kendali dan akhirnya jatuh ke laut. Semua awak dan penumpangnya mati tenggelam kecuali seorang penumpang yang berhasil selamat karena sebelum pesawat tersebut tercebur ke laut, dia secara tidak sengaja terpental ke luar pesawat dan akhirnya terapung-apung selama beberapa hari di tengah samudra. Sampai pada akhirnya dia terbawa ombak dan terdampar di sebuah pulau kecil tak dia siuman, lalu berusaha mencari bantuan dengan berkeliling pulau tersebut tidak memperoleh hasil, akhirnya dia memutuskan untuk bertahan hidup dengan makanan seadanya di pulau tersebut. Dia membangun tempat tinggal dari dahan dan ranting seadanya. Dia makan dari tumbuhan dan hewan laut sesuai kemampuan dia. Sampai akhirnya tidak terasa dia sudah tinggal selama 5 tahun di pulau masa bertahan hidup di pulau tersebut, dia tetap menjaga keseimbangan alam di mana dia hidup. Dia tidak membunuh hewan yang memang tidak dapat dia makan atau mengganggu dia. Dia tidak merusak bebatuan dan tidak pula menebang pohon jika dia tidak membutuhkan. Bahkan dia bercocok tanam dari biji-bijian buah yang dia makan. Atau dengan perkataan lain, dia selalu bersahabat dengan alam pulau tersebut. Sampai pada akhirnya, dia tutup usia di pulau tersebut tanpa ditemani sahabat dan kasus kedua ini, jika definisi sukses selalu berkaitan dengan keberhasilan dan keberuntungan secara finansial, karir, dan keluarga, maka hidup orang yang terdampar seperti di atas sangat jauh dari kata sukes. Namun jika dilihat dari sudut pandang keberhasilan dia dalam memberikan manfaat bagi lingkungan di sekitarnya, maka orang ini dapat dipastikan sebagai orang akhirnya kita bisa merasakan bahwa kita yang mungkin hanya bekerja sebagai kuli bangunan, atau penyapu jalanan, juga bisa dikatakan sukses. Atau seorang tukang becak tapi dia berhasil menyekolahkan anaknya hingga menjadi orang, juga bisa dikatakan telah sukses. Sementara di sisi lain, seorang pejabat tinggi negara yang lengkap dengan kekayaanya, tapi dia hanya membuat kesulitan atau melakukan korupsi, tanpa memberikan solusi bagi kehidupan orang banyak, maka dia belum dapat dikatakan akhirnya, marilah kita bersama-sama berintrospeksi, apakah kita telah sukses? Apakah kehidupan yang telah kita lalui selama ini telah memberikan banyak manfaat bagi lingkungan kita, atau justru malah kita yang hanya mengharapkan manfaat dari lingkungan di mana kita tulisan ini dapat bermanfaat bagi rekan Kompasiana. Lihat Filsafat Selengkapnya
PresidenArema FC, Gilang Widya Pramana atau yang akrab disapa Juragan 99 menjeleskan soal makna serta folosofi jersey musim 2022-2023. Arema FC secara resmi telah memperkenalkan jersey baru yang akan dipakai pada Liga 1 2022-2023. Launching jersey Arema FC musim 2022-2023 digelar di Stadion Gajayana, Malang, pada Rabu (20/7/2022).
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Apa si sebenarnya arti sukses? Sukses adalah kemampuan untuk menjalani hidup Anda sesuai dengan keinginan Anda, melakukan apa yang yang paling dinikmati, dikelilingi oleh orang-orang Anda senangi dan hormati. Kebanyakan orang yang menganggap pengertian sukses sebagai pada saat kita wisuda, pada saat naik jabatan, atau pada saat menerima penobatan sebagai orang teladan, orang terpandai atau sejenisnya. Sukses bukan dalam pengertian seperti itu. Sukses itu bukan suatu tujuan akhir dengan kualitas seadanya dan menghalalkan segala cara untuk mencapainya, tetapi sebagai suatu proses yang harus di lakukan setahap demi setahap, dan hari demi hari , bahkan menit demi menit itulah menurut pandangan kebanyakan orang berpikir bahwa kesuksesan dipandang dari seberapa besar materi yang ia punya atau yang ia miliki, atau kepintaran atau hard skillss apa yang dia punya untuk mencapai kata sukses. Untuk menjadi sukses kita bisa mlai dengan hal-hal kecil yang kita mampu lakukan. Saya akan memberikan sebuah contoh yang sangat sering terjadi,Misalnya seseorang yang kurang pandai di bidang tertentu saja , walaupun ia kurang menguasai suatu materi tertentu tetapi setiap ujian di bidang yang dia kurang kuasai dia selalu percaya pada kemampuan diri sendiri dan percaya pada tuhan yang selalu memberikan terang dan ia akhirnya lulus tetapi hanya mendapat nilai C dan ada seseorang yang mendapa nilai A yang menjadikanya dia menjadi panutan dan banyak menerima pujian dri orang – orang sekitarnya termasuk dosen tetapi dalam ujian dia telah berbuat bbrapa kecurangan agar bisa menerima nilai A tersebut. Pertanyaanya apakah orng yg mendapat nilai A itu lebih sukses? Menurut pandangan saya tidak, Mungkin anak yang mendaapat nilai A lebih sukses dri anak yang mendapat C karena mendapat nilai yang lebih baik dan banyak mendapat pujian tetapi ia hanya akan menerima kesuksesan dalam arti palsu, Arti kesuksesan yang sebenarnya bias kita lihat dari orng yg mendapat nilai C dikarenakan telah berusaha maksimal dengan kemampuan dirinya sendiri dan itu menjadikanya sebagai orang yang sukses walaupun nilainya hanya C, tetapi kita bisa melihat proses pembelajaranya setahap demi setahap untk mendapatkan nilai C trsebut. Saya pun yakin Anak yang mendapat nilai C tersebut akan lebih besar kemungkinan mencapai kesuksesan yang sesungguhnya, karna anak yang mendapat nilai c selalu percaya dengan kemampuany sendiri, dan selalu berpegang teguh pada firman tuhan untk berbuat jujur dalam mengerjakan sesuatu, di dunia yang lebih luas atau dunia kerja di masa yang akan datang kejujuran dan berpegang teguh menolak godaan iblis akan lebih bsa diandalkan dari pada orng yang mengandalkan segala cara untk mendapatkan sesuatu yang diinginkan bahkan cara yang salah yang membohongi dirinya sendiri khususnya lainya menurut saya adalah para wakil rakyat yang korupsi,menerima suap dan mementingkan dirinya sendiri dibanding kepentingan rakyat, Pertanyaanya apakah mereka tidak pintar dan tidak sukses? Sepertinya tidak mungkin jika orang tidak berpendidikan dapat menjadi wakil rakyat , dan mereka pun sukses karna bsa menjadi slah satu orang penting di suatu Negara dan dapat berguna dan bermanfaat bagi Negara, Tetapi menurut pndangan saya mereka itu hanya memiliki kesuksesan yang palsu, apakah dengan cara korupsi itu dinamakan mereka telah sukses? Sukses itu adalah proses kita setahap demi setahap untk berkembang dan dilandaskan dalam firman tuhan, mnrt saya dengan orng yang memiliki keterbatasan pun seperti buta ,tuli mereka lebih sukses dibandingkan pejabat daerah yang pntar yang memiliki gelar kemampuan berpiir yang jauh lebihh dari orng buta tuli. Persepsi apa yang membuat saya dapat memberikan pernyataan demikian? Persepsi saya adalah orng buta tuli tidak mengiginkan bahwa mereka ingin diciptakan sebagai si bisu si tuli si buta dllnya,mereka sudah diciptakan oleh tuhan seperti itu tetapi mereka ingin berusaha menjadi lebih baik, lebih bsa berguna bagi sesama, contoh berusaha latihan berbicara sedikit demi sedikit walaupun mereka bisu, proses yang bertahap itu yang dnamakan kesuksesan yang sesungguhnya. Itulah pandangan saya mengenai kesuksesan yang sesungguhnya Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Tidaktahu arah hidup mau ke mana, apa saja yang harus dilakukan dan apa yang ingin didapatkan. Karena itu dalam kehidupan, ada 6 aspek yang masing-masing harus seimbang. Setidaknya, kamu memiliki target di setiap sisinya, dan aspek-aspek tersebut terangkum di uraian kali ini. 1. Intelektual intelektual via JawabanBerkompetisi membuat hidup lebih bermakna secara pribadi dan organisasi, sehingga dapat menangkap peluang lebih baik dalam menatap masa mendatang. Berkompetisi menyadarkan dan membuka pikiran kita terhadap nilai-nilai positif dalam keluarga, komunitas, perusahaan atau organisasi, masyarakat dan bangsaPenjelasanMAAF KALAU SALAH Y KK DAN JADIKAN JAWABAN YANG TERBAIK Y KAK DAN JANGAN LUPA FOLLOW Y KK 1 Lomba 17 Agustus pertama kali digelar pada 1950. IDN Times/Muhamad Iqbal. Meski Indonesia merdeka pada 1945, perlombaan 17 Agustus baru dimulai pertama kali pada 1950. Pada tahun tersebut, intensitas pertempuran dalam rangka mempertahankan kemerdekaan mulai menurun. Selain sebagai wadah hiburan, perlombaan 17 Agustus juga dimaknai untuk Arti Sukses dan 10 Cara Menjadi Orang Sukses – Bagaimana cara kamu mendefinisikan orang yang sukses? Mungkin mereka adalah seseorang yang ambisius dan kompeten? Atau mungkin seseorang yang selalu memikirkan bisnis dan apatis? Mungkin sifat-sifat tadi tampak berperan dalam kesuksesan seseorang. Lebih dari itu, ada karakter yang menjadi pertimbangan dan dorongan kuat dibalik kesuksesan seseorang. Lalu bagaimana cara kita mendefinisikan kesuksesan diri kita sendiri? Apakah dengan gaji yang besar, tinggal di rumah mewah, atau mengendarai mobil keluaran terbaru? Itu bukanlah ukuran kesuksesan. Konsep kesuksesan setiap orang tentu berbeda-beda. Kesuksesan adalah sesuatu hal yang ingin dicapai oleh seseorang. Bisa jadi sukses adalah hal yang sangat membanggakan sekaligus menggembirakan. Bertumbuh sambil mendengarkan cerita dari orang-orang yang sukses membuat kita bermimpi untuk menjadi seperti mereka suatu hari nanti. Sadarkah kamu bahwa mimpi itu mulai memudar ketika kita dihadapkan dengan kenyataan hidup yang keras. Intinya, tidak ada jalan yang mudah untuk meraih kesuksesan. Kualitas orang-orang yang sukses tampaknya memiliki beberapa ciri khas yang sama, seperti bekerja keras, kompeten, fokus, memiliki tekad dan usaha untuk mencapai tujuan yang ditargetkan. Meskipun tidak ada aturan yang ditetapkan atau pola perilaku yang pasti untuk mencapai kesuksesan, ada beberapa praktik sederhana yang dapat membantu kamu melangkah lebih jauh dalam hidup. Sebelum mendefinisikan kesuksesan untuk diri kamu sendiri, buatlah list kesuksesan yang kamu dambakan selama ini. Kemudian buatlah langkah-langkah untuk mencapainya. Misalnya, jika kamu menginginkan kesuksesan dengan karier bergaji tinggi, maka langkah yang tepat untukmu adalah melanjutkan pendidikan atau pelatihan profesional. Jika kamu menginginkan kesuksesan melalui bakat yang tidak terpenuhi seperti menulis, langkah potensial yang tepat adalah menargetkan tujuan menulis harian atau mingguan untuk mewujudkannya. Kesuksesan tentu datang beriringan dengan kerja keras. Untuk menjadi orang yang sukses, kamu harus memiliki keinginan dan tekad yang kuat. Tidak semua orang akan sukses dalam hidup, tetapi jangan lupa kalau kesuksesan itu bisa diraih dengan usaha. Artikel ini akan membantu kamu memahami arti menjadi sukses dan membahas kiat-kiat yang dapat mengantarkan kamu menuju pintu kesuksesan. Arti Sukses10 Cara Menjadi Orang Sukses1. Berkomitmen2. Belajar dari pengalaman3. Menikmati Proses Menuju Sukses4. Berpikir Positif6. Jujur Pada Diri Sendiri7. Disiplin dan Tanggung Jawab8. Mencari Relasi9. Mengevaluasi Diri10. Menyingkirkan gangguanBuku Tentang BisnisArtikel Terkait Bisnis Kata sukses pasti terdengar menyenangkan bagi orang-orang karena itu merupakan tujuan mayoritas orang di dunia. Makna sukses tidak hanya berarti orang dengan banyak uang, pekerjaan mumpuni, dan strata sosial yang tinggi. Secara harfiah, kata sukses memiliki arti berhasil dalam berbagai aspek. Bisa dibilang, sukses adalah sebuah keberhasilan, terlepas apa pun keberhasilan itu. Sukses kerap dikaitkan dengan kehidupan ekonomi dan sosial seorang individu. Definisi sukses secara ekonomi adalah peningkatan strata sosial yang dapat memenuhi kepuasan pribadi seseorang. Tak ada salahnya jika Grameds ingin mengejar kesuksesan secara ekonomi karena hal itu akan membawa pertolongan dalam kehidupan kamu dan orang lain. Berikut ini pengertian sukses dari kacamata tokoh dunia. 1. Deepak Chopra Deepak Chopra sebagai seorang guru spiritual ternama mengatakan sukses adalah ekspansi berkelanjutan akan kebahagiaan dan realisasi yang progresif dari tujuan berharga. Definisi sukses tersebut tertuang dalam bukunya yang berjudul “The Seven Spiritual Laws of Success”. 2. Thomas Alfa Edison Penemu sekaligus pengusaha yang mengembangkan banyak peralatan penting ini mendefinisikan kesuksesan sama halnya dengan ambisius. Baginya sukses berarti 1% inspirasi dan 99% keringat. 3. Arianna Huffington Pemimpin Huffing Post ini mendefinisikan sukses menjadi empat metrik, yakni kebijaksanaan, kesejahteraan, mimpi, dan berderma. Keempat metrik tersebut membantu menjaga psikologi kehidupan dan meraih kesuksesan yang sebenarnya. 4. Maya Angelou Penulis yang satu ini mengatakan bahwa definisi sukses adalah ketika seseorang menyukai dirinya, menyukai apa yang dia lakukan, dan menyukai pekerjaannya. 5. Tony Hsieh Tokoh ternama ini merupakan CEO Zappos yang mendefinisikan sukses sebagai hidup yang berjalan sesuai dengan nilai-nilai yang diyakini. Baginya, nilai dasar personal berarti siapa individu tersebut dan nilai dasar perusahaan berarti menentukan karakter beserta merek produk. 6. Elon Musk Sebagai miliarder tersohor dunia sekaligus CEO Tesla, Elon Musk menuturkan bahwa sukses adalah selama kamu dapat melakukan berbagai hal menyenangkan dalam hidup. 7. Warren Buffet Seorang investor, pengusaha, dan filantropis asal Amerika Serikat ini mengatakan bahwa sukses adalah ketika orang terdekatmu bahagia dan mencintaimu. 10 Cara Menjadi Orang Sukses Berikut ini adalah 10 cara yang dapat membantumu menjadi orang sukses. 1. Berkomitmen Melalui komitmen, kamu bisa mendapatkan motivasi untuk mengejar kesuksesan. Ketika seseorang memiliki komitmen, biasanya dia akan berusaha dan disiplin untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Buatlah daftar tujuan yang ingin kamu capai, lalu tingkatkan komitmen terhadap tujuan tersebut. Grameds juga perlu meningkatkan fokus pada perencanaan atau tujuan yang telah dibuat. Dalam berkomitmen, penting untuk memastikan bahwa tujuan yang ingin kamu capai memiliki harapan yang realistis untuk melihat hasilnya. Jika komitmen yang kamu buat tidak membuahkan hasil dalam jangka waktu yang lama, tentu kamu harus menyesuaikan dan merevisi langkah-langkah yang memang diperlukan. Meminta dukungan teman atau keluarga terkadang menjadi hal yang berguna untuk membantumu berkomitmen. Memiliki seseorang yang dapat membuat kamu bertanggung jawab atas komitmen yang dibuat benar-benar membantu untuk menjemput kesuksesan. 2. Belajar dari pengalaman Kata orang, pengalaman adalah guru terbaik. Apakah harus gagal dulu untuk mencapai kesuksesan? Di dunia ini tidak ada orang yang ingin gagal, secara naluriah semua orang menginginkan usaha yang dilakukan menuai keberhasilan. Tetapi dalam meraih kesuksesan tidak selamanya bisa sesuai dengan kenyataan. Selain pengalaman yang kamu alami, pengalaman orang lain juga mengandung manfaat yang tak bisa kita sepelekan begitu saja. Dengan belajar dari pengalaman orang lain kamu bisa meminimalkan kegagalan. Saat kamu belajar dari pengalaman orang lain, kamu jadi tahu langkah apa saja yang harus dilakukan. Singkatnya, bisa dibilang Grameds belajar langsung dari ahlinya. Kemudian hal terpenting yang bisa kamu ambil dari belajar melalui pengalaman orang lain adalah kamu tidak harus mengalami kegagalan yang sudah dialami orang tersebut. Grameds tidak harus melewati kegagalan itu sendiri kan? Itulah yang menjadikan pengalaman orang lain amat sangat berharga. Entah kenapa pengalaman orang lain lebih mudah untuk diambil hikmahnya. Mungkin karena kita tidak benar-benar merasakan pahitnya secara langsung? Jadi, melalui pengalaman orang lain kamu juga bisa mengetahui tips menggapai kesuksesan di bidang yang kamu inginkan. Lalu pengalaman orang lain juga dapat membantumu membaca peluang, melihat kesempatan yang ada, dan menghindari kegagalan-kegagalan yang mungkin akan menghampiri. 3. Menikmati Proses Menuju Sukses Petuah nikmati saja prosesnya’ mungkin tak sekali dua kali kamu dengar saat menyusuri jalan kesuksesan. Petuah ini terkadang terdengar masuk akal dan menggugah semangat kamu. Namun, ada kalanya petuah tersebut terdengar begitu mustahil dan abstrak. Ibaratkan kesuksesan yang ingin kamu capai sebagai lomba marathon. Kamu perlu energi yang cukup untuk mencapai finish, bukan? Jika matamu tertuju pada garis finish, kamu akan cenderung ceroboh melakukan segala upaya untuk bisa tiba di sana secepat mungkin. Hasilnya, kamu tidak bisa benar-benar menikmati setiap proses yang ada. Ada baiknya jika kamu fokus dengan apa yang ada dihadapanmu dan lewati setiap tahap menuju kesuksesan sebaik mungkin. Berpikirlah bahwa tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan yang sama seperti yang kamu miliki saat ini. Teruslah bersyukur atas segala kesempatan yang kamu miliki, terutama jika kamu telah bekerja keras untuk meraihnya. Segeralah beristirahat dan kumpulkan energi positif jika sekiranya kamu merasa lelah dan mulai stres. Karena memaksakan diri hanya akan membuatmu tersendat. Jadi, manfaatkan waktu yang kamu miliki dengan istirahat dan mengisi energi. Selain itu, Grameds perlu menghindari pola pikir untuk bersenang-senang setelah kamu berhasil mencapai kesuksesan. Bersenang-senang boleh saja, asal itu tidak membuatmu lalai. 4. Berpikir Positif Mengembangkan pola pikir positif adalah tentang memercayai diri sendiri dan kemampuan kamu untuk sukses. Penting untuk mengganti pikiran negatif apa pun dengan yang positif untuk memotivasi diri kamu. Grameds bisa terus mencoba apa pun tantangan yang menghadang di depan mata. Dalam perjalanan menuju kesuksesan, kamu perlu mempelajari hal-hal baru dan berpikir secara berbeda dari sebelumnya. Grameds membutuhkan sedikit latihan dan disiplin untuk mencapai kesuksesan. Jadi sangat penting untuk memikirkan prosesnya secara positif. 5. Ubah Perspektif Kamu Terkadang dalam perjalanan menuju kesuksesan, Grameds perlu mengubah perspektif di situasi yang genting menjadi situasi yang lebih baik. Ketika kamu mengalami hari atau minggu yang buruk, bayangkan bahwa itu adalah hari atau minggu terbaik dalam hidupmu. Beri kesempatan dan waktu pada dirimu untuk memikirkan situasi dengan menggunakan cara yang lebih positif. Setelah itu lihat seberapa banyak hari atau minggu kamu berubah menjadi lebih baik. 6. Jujur Pada Diri Sendiri Menjadi sukses dan bahagia adalah dambaan setiap orang. Semua orang memiliki visi untuk mencapai kesuksesan dan hidup bahagia. Ada begitu banyak cara yang dapat kamu lakukan untuk meraih definisi sukses yang ingin dicapai. Sekeras apa pun kamu berusaha, jika tidak memiliki kejujuran pada diri sendiri akan sia-sia. Jika Grameds terhenti dalam suatu tujuan, kamu mungkin perlu jujur pada diri sendiri tentang alasannya. Setelah itu, cobalah cari solusi untuk mendorong diri kamu menuju pintu kesuksesan. Tantang diri kamu untuk keluar dari zona nyaman. 7. Disiplin dan Tanggung Jawab Disiplin dan tanggung jawab bisa menjadi salah satu cara untuk mengantarkan kamu menuju pintu kesuksesan. Grameds perlu belajar disiplin mengenai hal-hal yang sekiranya ingin dicapai. Mulailah terbiasa untuk mengerjakan segala sesuatu lebih terorganisir lagi, seperti datang kerja tepat waktu dan jangan lupa bertanggung jawab dengan itu semua. Selain itu, Grameds bisa menyelesaikan semua pekerjaan sesuai deadline untuk melatih disiplin dan tanggung jawab. 8. Mencari Relasi Mencari relasi juga bisa menjadi cara untuk kamu menjemput kesuksesan. Maksud dari mencari relasi adalah Grameds bisa memperluas pertemanan dan pergulan. Dengan begitu, Grameds bisa memperluas lingkup pertemanan dan mendapatkan ilmu baru dari sana. Lingkup pertemanan juga bisa membuatmu belajar hal baru yang nantinya akan memengaruhi langkah menuju kesuksesan. Jadi, Grameds tak perlu ragu untuk mencari relasi demi memperluas jaringan pertemanan. 9. Mengevaluasi Diri Evaluasi diri menjadi salah satu cara yang sangat dibutuhkan untuk melihat kemampuan dan kelemahan yang kamu miliki saat ini. Tidak pernah lupa untuk selalu mengevaluasi diri bisa menjadi rahasia pencapaian karier yang sukses. Evaluasi diri bisa dipraktikkan ketika kamu berstatus sebagai karyawan di suatu perusahaan. Grameds harus sering mengevaluasi diri di bidang yang sedang kamu tekuni saat ini. Mengevaluasi diri bisa menjadi bahan pembelajaran terbaik untuk mencapai kesuksesan. Sekalipun sudah menjadi orang yang sukses, kamu juga harus terus melakukan evaluasi diri. Grameds mungkin memang bukan orang yang sempurna, tetapi kamu bisa menjadi yang terbaik dari yang terbaik jika mau terus belajar dari kesalahan yang terjadi. 10. Menyingkirkan gangguan Take away distractions! Grameds perlu membuat daftar hal-hal dalam hidup kamu yang sekiranya menyita waktu atau mengalihkan perhatian. Gangguan yang perlu disingkirkan, seperti telepon, acara televisi atau bahkan orang yang menyebabkan kamu menjadi stres. Matikan telepon dan televisi yang sekiranya mengganggu. Tetaplah berhubungan dengan orang-orang yang memberikan dampak positif dalam hidup kamu. Sekarang adalah waktu terbaik untuk kamu mengubah kebiasaan dan fokus meraih kesuksesan tanpa gangguan. ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien Berkompetisimembuat hidup lebih bermakna secara pribadi dan organisasi, sehingga dapat menangkap peluang lebih baik dalam menatap masa mendatang. Berkompetisi menyadarkan dan membuka pikiran kita terhadap nilai-nilai positif dalam keluarga, komunitas, perusahaan atau organisasi, masyarakat dan bangsa Penjelasan: Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Konsisten adalah kunci kesuksesan dalam hidup Banyak hal yang membuat dalam diri terdorong untuk menggapai kesuksesan. Motivasi terbesar berasal dari diri sendiri karena terpengaruh ajakan orang lain. Dalam hidup setiap manusia pasti ingin hidupnya sukses tidak sengsara. Impian itu telah direncanakan sejak lalu, namun hanya sebagian orang yang sukses tetapi semuanya. Apapun yang kita raih di masa depan berawal dari tingkat keseriusan kita dalam mencapainya. Mencapai sebuah kesuksesan bukan perkara yang mudah bagi orang yang berasal dari keturunan bukan orang sukses. Setiap langkahnya selalu diperhitungkan dan meraihnya dengan bersusah payah. Banyak hal yang harus dilewati dengan semangat pantang menyerah. Seberapa penting konsisten dalam hidup seseorang ? Caranya membiasakan sikap konsisten gimana ? Tokoh-tokoh yang hidupnya selalu konsisten siapa saja ? Penulis akan membahasnya satu persatu. Bagi pembaca jangan melewatkan setiap paragraf yang telah ditulis oleh penulis. Sebelum menjawab pertanyaan diatas, kita mengenal terlebih dahulu makna dari kata konsisten. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia bahwa konsisten adalah tetap atau tidak berubah-ubah. Jika seseorang melakukan suatu kegiatan terus berulang dan adanya perubahan yang berarti dinamakan konsisten. Menurut Anda, samakah konsisten dengan Istiqomah ? Kalau dari sisi pandang penulis mempunyai maksut yang sama, namun beda konteks yang dituju. Konsisten ditujukan kepada kegiatan untuk mencapai kesuksesan dalam hidup, sedangkan Istiqomah lebih kepada hal ukhrowi dengan mengambil manfaat yang didapatkan. Contohnya, Rizky ingin mendapatkan peringkat 1 didalam kelas, hal yang dilakukan oleh Rizky untuk mencapainya dengan belajar secara konsisten setiap harinya. Beda halnya, Rizky ingin ibadahnya tidak pernah bolong atau ditinggalkan, maka Rizky membiasakan tiap harinya untuk sholat lima waktu. Jadi, konsisten dapat dipahami sebagai usaha untuk memfokuskan tugas yang ingin dicapai saat ini, kemudian mengulangi secara terus-menerus hingga menjadi terbiasa. Konsisten dalam hidup sangat penting dilakukan bagi penulis. Dengan adanya sikap konsisten membuat arah atau tujuan kedepan lebih terfokus sehingga bukan menggapai nya secara singkat melainkan terus berkelanjutan. Umumnya manusia saat ini, untuk menginginkan segala sesuatu secara instan tanpa memperhatikan prosesnya. Para profesor yang ada di kampus awalnya tidak langsung jadi profesor melainkan butuh proses untuk mencapainya. Mulai dari menyelesaikan jenjang sarjana, magister dan doktoral. Setelah itu, melakukan pengabdian selama kurun waktu 15 tahun, baru bisa mengajukan guru besar dengan ilmu yang ditelateni semenjak sarjana. konsisten mengajarkan kita menjadi orang yang menggapai sesuatu proses yang dinamis dan konstruktif. Untuk melatihnya butuh waktu dan dilakukan secara intens agar terbiasa. Maka dari itu, seseorang hidup butuh sikap menjadi orang yang konsisten ada beberapa hal yang bisa dilakukan diantaranya. Pertama, berawal dari niat dan pengingat. Jika anda ingin mencapai sesuatu maka niatkan dan tanamkan dalam pikiran anda agar tidak lupa nantinya. Bisa juga dengan memberikan catatan pada kertas, kemudian ditempelkan di dinding agar ingat tujuan awal Anda yang ingin diraih. Kedua, sisihkan waktu untuk melakukan-nya. Orang konsisten biasanya memberikan sebagain waktunya untuk fokus pada yang dilakukan sehingga menjadi kebiasaan nantinya. Ketiga, cari motivasi terbesar yang membuat Anda ingin melakukan semua itu. Segala aktivitas atau pekerjaan jika adanya dorongan di sekitar Anda, kondisinya jauh berbeda dengan orang yang jarang termotivasi. Misalnya, ada teman ada sukses, pasti dalam diri anda ingin sukses seperti teman Anda. Keempat, fokus pada proses menjadi konsisten. Jangan terlalu banyak berfikir perihal hasil yang didapatkan tetapi proses yang Anda lakukan setiap harinya. Terakhir, apresiasi diri sendiri. Anda konsisten tetapi tidak diapreasi, maka bisa jadi konsisten Anda akan terkalahkan oleh self reward. Anda bisa sampai saat ini seharusnya berbangga dan bersyukur bukan menyalahkan atau penulis dari jurusan eksak maka tokoh yang sebagai figur kekonsistenan selama hidupnya yaitu Albert Einstein. Semua orang pasti tau mengenai Albert Einstein. Semasa hidupnya banyak hal yang ditemukan dan temuannya hingga saat ini dipergunakan. Albert Einstein tidak pernah lelah menekuni bidang yang disenangi hingga setiap harinya berfikir dan melakukan hal yang sama sehingga membuahkan hasil berupa temuan yang telah ditemukan oleh Beliau. Tokoh inspiratif yang disegani dan para temuannya sungguh luar biasa. Tentu saja, keberhasilannya tidak lepas dari usaha dan integritas. Ia merasa haus akan ilmu pengetahuan dan terus melakukan eksperimen dan menciptakan teori-teori yang bahkan sampai sekarang masih banyak digunakan dalam beberapa ilmu temuan yang saat ini masih terkenal mengenai teori relativitas. Relativitas memberikan banyak bantuan mengenai teknologi yang digunakan sekarang. Semua itu karena temuan beliau. Kesimpulan yang dapat diambil, jangan ragu ketika anda memulainya dengan sesuatu yang baik dan berkala. Dari sesuatu itulah membuat kehidupan Anda kedepan menjadi lebih cerah dan banyak hal yang diperoleh karena adanya sikap konsisten dalam diri Anda. Konsisten membuat hidup menjadi satu lebih tinggi dibandingkan dengan sebelumnya, jika kau lakukan secara serius maka untuk mencapai sesuatu yang terbesar dalam hidup dapat dicapainya. Mojokerto, 4 Januari 2023 Lihat Diary Selengkapnya
SoalPAIBP Kelas 10 Bab 1 Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos Kerja + Kunci Jawabannya ~ sekolahmuonline.com.Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini kami sajikan untuk Anda khususnya adik-adik yang kini berada di kelas 10 SMA/SMK/MA/MAK soal mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP) Kelas X Lengkap dengan Kunci Jawabannya.

Pentingnya menaati pemimpin agar roda pemerintahan berjalan dengan baik, makin baik kepemimpinan, makin baik pula rakyatnya. Kandungan an-Nisa/4 59 adalah perintah untuk menaati Allah Swt., rasul, dan pemimpin. Apabila terjadi perselisihan, diperintahkan untuk kembali kepada al-Qur’an dan hadis. Hidup ini dinamis, perlu berkompetisi dan berkolaborasi agar dapat meraih sesuatu yang diinginkan dengan baik. Kandungan al-Maidah/5 48 adalah bahwa Allah Swt. memerintahkan kepada umat Islam untuk berlomba-lomba dalam kebaikan. Barangsiapa yang giat pasti dapat. Untuk mendapatkan sesuatu, diperlukan kerja keras. Kandungan at-Taubah/9 105 adalah bahwa Allah Swt. memerintahkan kepada umat Islam untuk semangat dan bersungguh-sungguh dalam bekerja. A. Pentingnya Taat kepada Aturan Taat memiliki arti tunduk kepada Allah Swt., pemerintah, dsb. tidak berlaku curang, dan atau setia. Aturan adalah tindakan atau perbuatan yang harus dijalankan. Taat pada aturan adalah sikap tunduk kepada tindakan atau perbuatan yang telah dibuat baik oleh Allah Swt., nabi, pemimpin, atau yang lainnya. Aturan yang paling tinggi adalah aturan yang dibuat oleh Allah Swt., yaitu terdapat pada al-Qur’an. Sementara di bawahnya ada aturan yang dibuat oleh Nabi Muhammad saw., yang disebut sunah atau hadis. Di bawahnya lagi ada aturan yang dibuat oleh pemimpin, baik pemimpin pemerintah, negara, daerah, maupun pemimpin yang lain, termasuk pemimpin keluarga. Kandungan an-Nisa/4 59 adalah perintah untuk menaati Allah Swt., rasul, dan pemimpin. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنْكُمْ ۖ فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّهِ وَالرَّسُولِ إِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ ذَٰلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلً yaa ayyuhaa alladziina aamanuu athii’uu allaaha wa-athii’uu alrrasuula waulii al-amri minkum fa-in tanaaza’tum fii syay-in farudduuhu ilaa allaahi waalrrasuuli in kuntum tu/minuuna biallaahi waalyawmi al-aakhiri dzaalika khayrun wa-ahsanu ta/wiilaan Hukum Tajwid Surat an-Nisa/459 Lafal Hukum Tajwid يَا أَيُّهَا Mad jaiz munfasil karena ada mad thobi’i bertemu hamzah tidak dalam 1 kalimat الَّذِينَ Idghom syamsyiyah karena ada alif lam diikuti salah satu huruf syamsyiyah yaitu huruf lam آمَنُوا أَطِيعُوا Mad jaiz muttasil karena ada mad thobi’i bertemu hamzah tidak dalam 1 kalimat, dan ada mad thobi’i asli juga karena ada kasroh diikuti ya’ sukun اللَّهَ Tafhim karena ada lam jalalain didahului dhommah وَأَطِيعُوا Mad thobi’i karena ada kasroh diikuti ya’ sukun الرَّسُولَ Idghom syamsyiyah karena ada alif lam diikuti huruf syamsyiyah yaitu huruf ro’ الْأَمْرِ Idhar qomariyah karena ada alif lam diikuti huruf qomariyah yaitu huruf alif مِنْكُمْ Ihfa’ haqiqi karena ada nun sukun bertemu kaf فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ Ihfa’ haqiqi karena ada nun sukun bertemu ta’ تَنَازَعْتُمْ فِي Idhar syafawi karena ada mim mati bertemu fa’ شَيْءٍ فَرُدُّوهُ Ihfa’ haqiqi karena ada tanwin diikuti fa’ إِلَى اللَّهِ Tafhim karena ada lam jalalain didahului fathah وَالرَّسُولِ Idghom syamsyiyah karena ada alif lam bertemu ro’ إِنْ كُنْتُمْ Ihfa’ haqiqi karena ada nun sukun bertemu kaf, dan ada nun sukun bertemu ta’ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ Idhar syafawi karena ada mim mati bertemu ta’ بِاللَّ Tarqiq karena ada lam jalalain didahului kasroh وَالْيَوْمِ Idhar qomariyah karena ada alif lam bertemu ya’ الْآخِرِ Idhar qomariyah karena ada alif lam bertemu alif خَيْرٌ وَأَحْسَنُ Idhom bighunna karena ada tanwin bertemu wawu تَأْوِيلًا Mad alid lis sukun karena ada mad thobi’i waqof Arti Kata/Kalimat ءَامَنُوٓاْ ٱلَّذِينَ يَٰٓأَيُّهَا beriman orang-orang yang wahai وَأَطِيعُواْ ٱللَّهَ أَطِيعُواْ dan taatlah Allah taatlah kamu ٱلۡأَمۡرِ وَأُوْلِي ٱلرَّسُولَ Amri dan ulil Rasul تَنَٰزَعۡتُمۡ فَإِن مِنكُمۡۖ kamu berselisih maka jika diantara kamu فَرُدُّوهُ شَيۡءٖ فِي maka kembalikanlah ia sesuatu dalam/tentang وَٱلرَّسُولِ ٱللَّهِ إِلَى dan Rasul Allah kepada تُؤۡمِنُونَ كُنتُمۡ إِن kamu beriman kalian adalah jika ٱلۡأٓخِرِۚ وَٱلۡيَوۡمِ بِٱللَّهِ akhirat/akhir dan hari kepada Allah وَأَحۡسَنُ خَيۡرٞ ذَٰلِكَ dan sebaik-baik lebih baik/utama demikian itu – – تَأۡوِيلًا – – kesudahan/akibatnya Artinya “Wahai orang-orang yang beriman! Taatilah Allah dan taatilah Rasul Muhammad, dan Ulil Amri pemegang kekuasaan di antara kamu. Kemudian, jika kamu berbeda pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah kepada Allah al-Qur’an dan Rasul sunnahnya, jika kamu beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama bagimu dan lebih baik akibatnya.” an-Nisa/4 59 Tentang pengertian ulil amri, di bawah ini ada beberapa pendapat. Abu Jafar Muhammad bin Jarir at-Thabari berpendapat bahwa ulil amri adalah umara, ahlul ilmi wal fiqh mereka yang memiliki ilmu dan pengetahuan akan fiqh. Sebagian ulama yang lain berpendapat bahwa sahabat-sahabat Rasulullah saw. itulah yang dimaksud dengan ulil amri. Al-Mawardi berpendapat ada empat pendapat dalam mengartikan kalimat “ulil amri”, yaitu 1 umāra para pemimpin yang konotasinya adalah pemimpin masalah keduniaan, 2 ulama dan fuqaha, 3 sahabat-sahabat Rasulullah saw., 4 dua sahabat saja, yaitu Abu Bakar dan Umar. Ahmad Mustafa al-Maraghi berpendapat bawa ulil amri itu adalah umara, ahli hikmah, ulama, pemimpin pasukan dan seluruh pemimpin lainnya. Lebih lanjut Rasulullah saw. menegaskan dalam hadis berikut ini اَ طَاعَةَ لِمَخْلُوْقٍ فِيْ مَعْصِيَةِ الْخَالِقِ إِنَّمَا الطَّاعَةَ فِي الْمَعْرُوْفِ… Artinya “Dari Abi Abdurahman, dari Ali sesungguhnya Rasulullah bersabda.. Tidak boleh taat terhadap perintah bermaksiat kepada Allah, sesungguhnya ketaatan itu hanya dalam hal yang makruf.” Muslim Umat Islam wajib menaati perintah Allah Swt. dan rasul-Nya dan diperintahkan pula untuk mengikuti atau menaati pemimpinnya. Tentu saja, apabila pemimpinnya memerintahkan kepada hal-hal yang baik. Apabila pemimpin tersebut mengajak kepada kemungkaran, wajib hukumnya untuk menolak. B. Kompetisi dalam Kebaikan Hidup adalah kompetisi. Bukan hanya untuk menjadi yang terbaik, tetapi juga kompetisi untuk meraih cita-cita yang diinginkan. Allah Swt. telah memberikan pengarahan bahkan penekanan kepada orang-orang beriman untuk berkompetisi dalam kebaikan sebagaimana firman-Nya وَأَنْزَلْنَا إِلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتَابِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ ۖ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ ۖ وَلَا تَتَّبِعْ أَهْوَاءَهُمْ عَمَّا جَاءَكَ مِنَ الْحَقِّ ۚ لِكُلٍّ جَعَلْنَا مِنْكُمْ شِرْعَةً وَمِنْهَاجًا ۚ وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ لَجَعَلَكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَلَٰكِنْ لِيَبْلُوَكُمْ فِي مَا آتَاكُمْ ۖ فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرَاتِ ۚ إِلَى اللَّهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيعًا فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ فِيهِ تَخْتَلِفُونَ wa-anzalnaa ilayka alkitaaba bialhaqqi mushaddiqan limaa bayna yadayhi mina alkitaabi wamuhayminan alayhi fauhkum baynahum bimaa anzala allaahu walaa tattabi’ ahwaa-ahum ammaa jaa-aka mina alhaqqi likullin ja’alnaa minkum syir’atan waminhaajan walaw syaa-a allaahu laja’alakum ummatan waahidatan walaakin liyabluwakum fiimaa aataakum faistabiquu alkhayraati ilaa allaahi marji’ukum jamii’an fayunabbi-ukum bimaa kuntum fiihi takhtalifuuna Hukum Tajwid Surat al-Maidah/548 Lafal Hukum Tajwid وَاَنْزَلْنَآ اِلَيْكَ Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ز Mad jaiz munfasil karena mad bertemu hamzah di lain kalimat الْكِتٰبَ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ك Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak بِالْحَقِّ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ح مُصَدِّقًا لِّمَا Idgham bilaghunnah karena fathah tanwin bertemu huruf ل Mad thabi’i karena fathah diikuti alif مٓنَ الْكِتٰبِ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ك Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ Idzhar karena fathah tanwin bertemu huruf ع فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ Ikhfa syafawi karena mim sukun bertemu huruf ب بَيْنَهُمْ بِمَآ Ikhfa syafawi karena mim sukun bertemu huruf ب بِمَآ اَنْزَلَ Mad jaiz munfashil karena mad bertemu hamzah di lain kalimat Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ز اَنْزَلَ اللّٰهُ Lam tafkhim karena lafadz jalalah الله didahului harakat fathah وَلَا Mad thabi’i karena fathah diikuti alif اَهْوَآءَ Mad wajib mutthasil karena mad bertemu hamzah dalam satu kalimat هُمْ عَمَّا Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ع Ghunnah karena ada mim yang bertasydid Mad thabi’i karena fathah diikuti alif جَآءَ Mad wajib mutthasil karena mad bertemu hamzah dalam satu kalimat الْحَقِّ ۗ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ح Qalqalah kubra karena huruf qalqalah ق matinya mendatang disebabkan waqaf لِكُلٍّ جَعَلْنَا Ikhfa karena kasrah tanwin bertemu huruf ج Mad thabi’i karena fathah diikuti alif مِنْكُمْ Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ك كُمْ شِرْعَةً Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ش شِرْعَةً وَّمِنْهَاجًا ۗ Idgham bighunnah karena fathah tanwin bertemu huruf و Idzhar karena nun sukun bertemu huruf ه Mad thabi’i karena fathah diikuti alif Mad iwadh karena harokat fathah tanwin جًا dibaca waqaf جَا شَآءَ اللّٰهُ Mad wajib mutthasil karena mad bertemu hamzah dalam satu kalimat Lam tafkhim karena lafadz jalalah الله didahului harakat fathah لَجَعَلَكُمْ اُمَّةً Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ا Ghunnah karena ada mim yang bertasydid اُمَّةً وَّاحِدَةً Idgham bighunnah karena ada fathah tanwin bertemu huruf و وَاحِدَةً وَّلٰكِنْ Idgham bighunnah karena fathah tanwin bertemu huruf و وَلٰكِنْ لِّيَبْلُوَكُمْ Idgham bilaghunnah karena nun sukun bertemu huruf ل Qalqalah sughra karena huruf qalqalah ب matinya asli tidak disebabkan karena waqaf كُمْ فِيْ Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ف Mad thabi’i karena kasrah diikuti ya sukun مَآ اٰتٰىكُمْ Mad jaiz munfasil karena mad bertemu hamzah di lain kalimat Mad badal karena ada aa yang dibaca panjang Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak تٰ كُمْ فَاسْتَبِقُوا Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ف الْخَيْرٰتِ Al qamariyah karena ال bertemu huruf خ Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak اِلَى اللّٰهِ Lam tafkhim karena lafadz jalalah didahului harakat fathah مَرْجِعُكُمْ Ra tafkhim karena ra sukun didahului harakat fathah كُمْ جَمِيْعًا Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ج Mad thabi’i karena kasrah diikuti ya sukun جَمِيْعًا فَيُنَبِّئُكُمْ Ikhfa karena fathah tanwin bertemu huruf ف كُمْ بِمَا Ikhfa syafawi karena mim sukun bertemu huruf ب Mad thabi’i karena fathah diikuti alif كُنْتُمْ Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ت تُمْ فِيْهِ Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ف Mad thabi’i karena kasrah diikuti ya sukun تَخْتَلِفُوْنَ Mad aridh lissukun karena mad bertemu huruf hidup dibaca waqaf. Arti Kata/Kalimat الْكِتَابَ إِلَيْكَ وَأَنزَلْنَا Kitab kepadamu dan Kami telah menurunkan لِّمَا مُصَدِّقًا بِالْحَقِّ terhadap apa yang membenarkan dengan kebenaran مِنَ يَدَيْهِ بَيْنَ dari dua tangan/sebelumnya antara عَلَيْهِۚ وَمُهَيْمِنًا الْكِتَابِ atasnya dan yang menjaga Kitab بِمَا بَيْنَهُم فَاحْكُم dengan/menurut apa diantara mereka maka putuskanlah وَلَا اللَّهُۖ أَنزَلَ dan janganlah Allah menurunkan عَمَّا أَهْوَاءَهُمْ تَتَّبِعْ dari apa hawa nafsu mereka kamu mengikuti الْحَقِّۚ مِنَ جَاءَكَ kebenaran dari telah datang kepadamu مِنكُمْ جَعَلْنَا لِكُلٍّ diantara kamu Kami telah menjadikan bagi tiap-tiap ummat وَلَوْ وَمِنْهَاجًاۚ شِرْعَةً dan sekiranya dan jalan yang terang peraturan لَجَعَلَكُمْ اللَّهُ شَاءَ niscaya Dia menjadikan kamu Allah menghendaki وَلَٰكِن وَاحِدَةً أُمَّةً akan tetapi yang satu ummat مَا فِي لِّيَبْلُوَكُمْ apa dalam/terhadap Dia hendak menguji kamu الْخَيْرَاتِۚ فَاسْتَبِقُوا آتَاكُمْۖ kebajikan maka berlomba-lombalah Dia berikan kepadamu مَرْجِعُكُمْ اللَّهِ إِلَى tempat kembalimu Allah kepada بِمَا فَيُنَبِّئُكُم جَمِيعًا dengan/tentang apa lalu Dia memberitahukan padamu semua تَخْتَلِفُونَ فِيهِ كُنتُمْ kamu perselisihkan di dalamnya kalian adalah Artinya “Dan Kami telah menurunkan Kitab al-Qur’an kepadamu Muhammad dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat saja, tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlombalombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan.” al-Maidah/5 48 Pada al-Maidah/548 Allah Swt. menjelaskan bahwa setiap kaum diberikan aturan atau syariat. Syariat setiap kaum berbeda-beda sesuai dengan waktu dan keadaan hidupnya. Meskipun mereka berbeda-beda, yang terpenting adalah semuanya beribadah dalam rangka mencari riḍa Allah Swt., atau berlomba-lomba dalam kebaikan. Ayat ini juga mendorong pengembangan berbagai macam kemampuan yang dimiliki oleh manusia, bukan malah menjadi ajang perdebatan. Semua orang dengan potensi dan kadar kemampuan masing-masing, harus berlomba-lomba dalam melaksanakan kebaikan. Allah Swt. senantiasa melihat dan memantau perbuatan manusia dan bagi-Nya tidak ada sesuatu yang tersembunyi. C. Etos Kerja Dalam al-Qur’an maupun hadis, banyak ditemukan literatur yang memerintahkan seorang muslim untuk bekerja dalam rangka memenuhi dan melengkapi kebutuhan duniawi. Salah satu perintah Allah kepada umat-Nya untuk bekerja termaktub dalam at-Taubah/9105 berikut ini. وَقُلِ اعْمَلُوا فَسَيَرَى اللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُ وَالْمُؤْمِنُونَ ۖ وَسَتُرَدُّونَ إِلَىٰ عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ waquli i’maluu fasayaraa allaahu amalakum warasuuluhu waalmu/minuuna wasaturadduuna ilaa aalimi alghaybi waalsysyahaadati fayunabbi-ukum bimaa kuntum ta’maluuna Hukum Tajwid Surat at-Taubah/9105 Lafal Hukum Tajwid اعْمَلُوا Mad asli atau mad thobi’i karena ada dhommah diikuti wawu sukun عَمَلَكُمْ وَ Idzhar syafawi karena ada mim mati bertemu wawu وَرَسُولُهُ Mad asli atau mad thobi’i karena ada dhommah diikuti wawu وَالْمُؤْمِنُونَ Idhar qamariah karena ada alif lam diikuti mim وَسَتُرَدُّونَ Mad asli atau mad thobi’i karena ada dhommah diikuti wawu sukun عَالِمِ Mad asli atau mad thobi’i karena ada fathah diikuti alif الْغَيْبِ Idhar qamariah karena ada alif lam diikuti ghoin dan mad layyin karena ada ya’ sukun didahului fathah وَالشَّهَادَةِ Idghom syamsyiah karena ada alif lam diikuti syin dan mad asli atau mad thobi’i karena ada fathah diikuti alif فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا Ikhfa syafawi karena ada mim mati bertemu ba’ dan mad asli atau mad thobi’i karena ada fathah diiktui alif كُنْتُمْ Ikhfa haqiqi karena ada nun mati bertemu ta’ كُنْتُمْ تَعْ Idzhar syafawi karena ada mim mati bertemu ta’ تَعْمَلُونَ Mad aridh lisukun karena ada mad thobi’i sebelum waqof Arti Kata/Kalimat فسيرى إاعملوا وقل maka Allah akan melihat bekerjalah kamu dan katakanlah ورسوله عملكم الله dan begitu juga rasul-Nya pekerjaanmu Allah إلى وستردون والمؤمنون kepada Allah dan kamu akan dikembalika dan orang-orang mukmin والشهدة الغيب علم dan yang nyata yang gaib Yang Maha Mengetahui تَعْمَلُونَ بِمَا كُنْتُمْ فينبئكم kerjakan apa yang telah kamu lalu diberitakan-Nya kepadamu Artinya “Dan katakanlah, “Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu, begitu juga rasul-Nya dan orang-orang mukmin, dan kamu akan dikembalikan kepada Allah yang maha mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.” at-Taubah/9 105 at-Taubah/9 105 menjelaskan, bahwa Allah Swt. memerintahkan kepada kita untuk semangat dalam melakukan amal saleh sebanyak-banyaknya. Allah Swt. akan melihat dan menilai amal-amal tersebut. Pada akhirnya, seluruh manusia akan dikembalikan kepada Allah Swt. dengan membawa amal perbuatannya masing-masing. Mereka yang berbuat baik akan diberi pahala atas perbuatannya itu. Mereka yang berbuat jahat akan diberi siksaan atas perbuatan yang telah mereka lakukan selama hidup di dunia. Ayat di atas juga menjelaskan bahwa Allah Swt. memerintahkan kita untuk bekerja, dan Allah Swt. pasti membalas semua yang telah kita kerjakan. Hal yang perlu diperhatikan dalam ayat ini adalah penegasan Allah Swt. bahwa motivasi atau niat bekerja itu mestilah benar. D. Menerapkan Perilaku Mulia Perilaku mulia ketaatan yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut. Selalu menaati perintah Allah Swt. dan rasul-Nya, serta meninggalkan larangan-Nya, baik di waktu lapang maupun di waktu sempit. Merasa menyesal dan takut apabila melakukan perilaku yang dilarang oleh Allah dan rasul-Nya. Menaati dan menjunjung tinggi aturan-aturan yang telah disepakati, baik di rumah, di sekolah maupun di lingkungan masyarakat. Menaati pemimpin selagi perintahnya sesuai dengan tuntunan dan syariat agama. Menolak dengan cara yang baik apabila pemimpin mengajak kepada kemaksiatan. Perilaku mulia kompetisi dalam kebaikan yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut. Meyakini bahwa hidup itu perjuangan dan di dalam perjuangan ada kompetisi. Berkolaborasi dalam melakukan kompetisi agar pekerjaan menjadi ringan, mudah, dan hasilnya maksimal. Dalam berkolaborasi, semuanya diniatkan ibadah, semata-mata mengharap riḍa Allah Swt. Selalu melihat sesatu dari sisi positif, tidak memperbesar masalah perbedaan, tetapi mencari titik persamaan. Ketika mendapatkan keberhasilan, tidak tinggi hati; ketika mendapatkan kekalahan, ia selalu sportif dan berserah diri kepada Allah Swt. tawakkal. Perilaku mulia etos kerja yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut. Meyakini bahwa dengan kerja keras, pasti ia akan mendapatkan sesuatu yang diinginkan “man jada wa jada” – Siapa yang giat, pasti dapat. Melakukan sesuatu dengan prinsip “Mulai dari diri sendiri, mulai dari yang terkecil, dan mulai dari sekarang.” Pantang menyerah dalam melakukan suatu pekerjaan.

55tw. 481 302 283 84 321 378 361 392 429

jelaskan makna kompetisi untuk mencapai kesuksesan hidup